Salam Rahayu dan Damai Selalu
Sahabatku yang baik hati, Sebagai umat islam, setelah mengalami salah satu di bawah ini, maka diwajibkan segera melakukan mandi.
Mandi secara harfiah berarti mengalirkan, secara syar'i : mengalirkan air ke sekujur tubuh dengan niat tertentu.
Dalil diwajibkannya mandi besar
Al Qur'an s. an nisaa'
ياَأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ لاَ تَقْرَبُواْ الصَّلاَةَ وَأَنتُمْ سُكَارَى حَتَّىَ تَعْلَمُواْ مَا تَقُولُونَ وَلاَ جُنُباً إِلاَّ عَابِرِي سَبِيلٍ حَتَّىَ تَغْتَسِلُواْ
Hadits riwayat Bukhari
أن النبي: كان إذا اغتسل من الجنابة، بدأ فغسل يديه، ثم يتوضأ كما يتوضأ للصلاة، ثم يدخل أصابعه في الماء، فيخلل بها أصول شعره، ثم يصب على رأسه ثلاث غرف بيديه، ثم يفيض الماء على جلده كله
Bahwasanya Nabi Muhammad apabila mandi jinabah beliau memulai dengan membasuh kedua tangannya kemudian berwudlu seperti wudlu untuk sholat lalu memasukkan jari jarinya ke dalam air lalu menyisirkan ke pangkal rambut, kemudian mengalirkan air ke kepala beliau tiga cawukan dengan tangan beliau, kemudian meratakan air ke sekujur kulit badannya
1. Setelah jimak (bersenggama)
2. Keluar air mani (sperma).
3. Setelah bersih dari haidl (bagi perempuan ....bro).
4. Setelah Melahirkan (bagi perempuan).
5. Setelah Nifas (darah yang keluar setelah melahirkan).
6. Mati yang bukan mati syahid.
Fardu mandi besar ada 3 ;
1. Niat
2. Menghilangkan najis dan barang yang menghalangi sampainya air ke kulit.
3. Membasuh sekujur tubuh dengan air suci dan mensucikan.
baca juga: Tingkatan nafsu dan contohnyaAdapun tata cara urutannya sesuai sunah sbb:
1. Niat (wajib) dalam hati di awal mandi.
2. Membersihkan/membasuh telapak tangan 3 x, membasuh alat kelamin dan sekitarnya dari kotoran yang melekat dengan tangan kiri.
3. Mencuci tangan setelah membersihkan kemaluan.
4. Berwudlu seperti biasanya.
5. Mengguyur kepala 3 x sampai pangkal rambut.
6. Menyela nyelani (menggosok) rambut dan jemari.
7. Membasuh angauta badan dimulai anggauta sebelah kanan kemudian kiri.
8. Berkesinambungan di dalam melakukannya.
Niat masing-masing mandi.
1.Karena junub (bersetubuh atau keluar air mani) :
Setelah melakukan persetubuhan, meski tidak keluar mani, maka wajib mandi besar.
Salah satu niatnya sebagai berikut:
نَوَيْتُ غُسْلاً لِرَفْع الحَدَثِ الْلاَكْبَرِ مِنَ الْجَنَابَةِ فَرْضًا لله تعالى
nawaitu ghuslal lirofngil hadasil akbari minal janabati fardlol lillahi tangalaa
nawaitu ghuslal lirofngil hadasil akbari minal janabati fardlol lillahi tangalaa
Sengaja aku mandi untuk menghilangkan hadas besar karena junub wajib karena Alloh ta'alaa
baca juga: cara cetak foto dengan mudah2.Karena Haidl :
Sebagai perempuan setelah bersih dari darah haidl, maka wajib mendi besar. Salah satu bentuk niatnya adalah:
نَوَيْتُ غُسْلاً لِرَفْع الحَدَثِ الْلاَكْبَرِ مِنَ الْحَيْضِ فَرْضًا لله تعالى
nawaitu ghuslal lirofngil hadasil akbari minal ha idli fardol lillahi ta'ala
Sengaja aku mandi untuk menghilangkan hadas besar dari haidl wajib karena Alloh ta'alaa.
3. Karena Habis Melahirkan :
Sehabis melahirkan, maka mandilah dengan niat di bawah ini.
نَوَيْتُ غُسْلاً لِرَفْع الحَدَثِ الْلاَكْبَرِ مِنَ الْوِلاَدَةِ فَرْضًا لله تعالى
nawaitu ghuslal lirofngil hadasil akbari minal wiladati fardol lillahi ta'alaa
Aku sengaja mandi untuk menghilangkan hadas besar dari melahirkan wajib karena Alloh ta'alaa.
baca juga: Asal usulnya sholawat Badar4. Karena Nifas :
نَوَيْتُ غُسْلاً لِرَفْع الحَدَثِ الْلاَكْبَرِ مِنَ الْنِّفَاسِ فَرْضًا لله تعالى
Nawaitu ghuslal lirofngil hadasil akbari minan nifasi fardol lillahi ta'ala.
Nawaitu ghuslal lirofngil hadasil akbari minan nifasi fardol lillahi ta'ala.
Aku sengaja mandi untuk menghilangkan hadas besar dari nifas wajib karena Alloh ta'alaa.
Wallohu a'lam bisshowab.
Mungkin itu saja yang bisa kita pelajari bersama. Mohon maaf bila ada salahnya.
Mohon koreksi dan pencerahannya.
Salam Rahayu selalu
والسلام عليكم
0 komentar:
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung, Berilah kami pencerahan dengan arif dan bijak